Danau Toba

Danau Toba

Info1 Indonesia - Danau Toba merupakan salah satu keajaiban alam yang mengagumkan dunia. Ini adalah danau kawah begitu besar yang memiliki sebuah pulau hampir seukuran Singapura di tengahnya. Luas lebih dari1.145 kilometer persegi, dan kedalaman 450 meter, Danau Toba sebenarnya lebih mirip lautan. Ini adalah danau terbesar di Asia Tenggara dan salah satu danau terdalam di dunia.

Toba adalah tempat untuk datang dan duduk bersandar, bersantai dan menyerap beberapa pemandangan murni yang indah. Ketika Anda duduk dan mengambil dalam pemandangan pegunungan yang indah yang menempel di danau yang jelas dingin, Anda akan merasakan kekhawatiran dunia mencair. Sebagai danau terletak 900 meter di atas permukaan laut dengan iklim dingin di sini membuat istirahat yang menyegarkan dari panas, kelembaban dan polusi kota.

Sulit untuk membayangkan tempat yang lebih indah untuk datang dan menikmati hiking, berenang dan berlayar meskipun setelah Anda tiba mungkin akan sulit untuk melawan efek membius dari danau. Air jernih yang dingin ditambah dengan suasana santai dan orangyang ramahadalah hal yang menarik bagi pengunjung dari seluruh dunia untuk Toba.

Menjelajah ke Pulau Samosir di tengah danau dan Anda akan menemukan pegunungan tinggi yang dingin dan kabut, air terjun yang jelas untuk berenang di bawah dan penduduk lokal mengembalakan kerbau mereka di ladang.

Ini adalah tempat untuk datang dan menikmati perhotelan Batak yang legendaris. Sorak-sorai dan menikmati beberapa tuak tradisional dengan penduduk setempat. Dimana-pun Anda pergi, tidak akan butuh waktu lama untuk membuat teman baru.

Di daratan utama, terdapat akomodasi yang tersedia di kota Parapat. Parapat merupakan kota kecil, semenanjung berbatu yang menjorok ke danau. Dalam perjalanan ke Parapat dari kota bukit Berastagi Anda akan mendapatkan beberapa pemandangan sebagaimana danau ini mulai terlihat dan jalan turun gunung dekat dengan garis pantai. Di Parapat,tinggal orang Batak Toba dan Batak Simalungun yang dikenal sebagai orang yang bahagia dan santai, terkenal dengan lagu-lagu hidup dan sentimental mereka.

Meskipun mayoritas telah memeluk agama Kristen, kepercayaan dan tradisi kuno masih bertahan.

Banyak pengunjung memilih untuk mengambil pilihan yang lebih indah dan tinggal di pulau besar Samosir di tengah danau. Rumah asli masyarakat Batak Toba, pulau ini memiliki banyak jejak zaman dahulu termasuk kuburan batu dan desa-desa tradisional, seperti di Ambarita yang memiliki halaman dengan furnitur batu di mana di hari tua narapidana diadili dan dipenggal. Atau kunjungi Simanindo dimana tarian ritual tradisional Batak dan musik yang dilakukan. Di sinilah Anda akan dapat menemukan budaya Toba yang unik dan kuno. 

Di Tomok Anda dapat menemukan kenang-kenangan dan kerajinan Batak. Membeli tenunan tangan khas syal merah dan hitam yang disebut ulos yang masih digunakan hari ini, kalender Batak dari rotan, ukiran kayu dan banyak lagi. Samosir dapat diakses dengan feri reguler dari Parapat. Perahu juga lalang sekitar pulau secara teratur.

Dan jika Anda ingin lebih memahami budaya Batak, mengunjungi Museum Batak di Balige, lebih jauh ke selatan di sisi daratan pantai.

Meskipun menjadi tempat wisata selama bertahun-tahun, Danau Toba masih tetap merupakan keindahan alam yang alami dan tidak terganggu. Menjelajah dari desa-desa kecil dan Anda akan menemukan diri Anda di negara yang dikelilingi oleh tanah pertanian, gereja dan kuburan yang aneh membumbui lanskap.

Jika Anda merasa energik, menempatkan diri ke beberapa kegiatan yang ditawarkan di sini. Di Parapat, ada fasilitas daerah untuk berenang, ski air, berperahu motor, kano, memancing dan golf.

Dari Parapat mengambil jalan santai di lembah Sungai Naborsahon yang indah di mana Anda akan melihat bugenvil yang spektakuler, pointetties dan honeysuckle yang berbunga sepanjang tahun.

Banyak pengunjung menghabiskan waktu mereka di dalam dan di atas air dengan berenang di perairan yang menyegarkan atau menyewa perahu berlayar di sekitar danau yang sangat besar.

Iklim yang sejuk dan kering dan dengan pemandangan danau yang indah, ini adalah tempat yang ideal untuk bersantai. Menonton matahari terbenam di atas Danau Toba adalah cara sempurna untuk bersantai dan menghabiskan waktu dengan orang yang Anda cintai.

Danau ini memiliki sejarah magis sebagaimana penduduk setempat percaya menjadi tempat tinggal dari Namborru (tujuh dewi leluhur Suku Batak). Ketika suku Batak melakukan upacara adat di sekitar danau, mereka harus terlebih dahulu berdoa untuk mengajukan izin ke Namborru. Waktu terbaik untuk melihat ritual adat yang dilakukan adalah saat pesta tahunan Danau Toba, di mana banyak upacara yang dilakukan sehubungan dengan nenek moyang danau. Festival ini adalah perayaan berwarna-warni budaya Batak, dengan segala sesuatu dari upacara adat, acara olahraga dan bernyanyi dan menari Batak pada layar.

Di Samosir, melakukan perjalanan darat dan menjelajahi dua danau kecil (Sidihoni dan Aek Natonang).

Jika Anda dapat menolak mengalah pada suasana santai di Samosir menjelajahi pedalaman dengan perjalanan ke dataran tinggi pusat. Sebaiknya bertanya pada pihak hotel atau penduduk setempat untuk rekomendasi rute, tergantung pada waktu tahun, trek dapat berlumpur dan licin.

Jika Anda tertarik atraksi warisan maka desa Tomok adalah tempatnya, sebuah desa tradisional di Samosir, pasti layak lihat. Di sini Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang sejarah dan adat istiadat setempat dengan kunjungan ke kompleks pemakaman Raja Sidabutar di mana Anda akan melihat lukisan batu yang unik.

Pulau Samosir menjual barang-barang unik dan souvenir dengan barang-barang antik untuk menangkap minat Anda.

Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang kehidupan tradisional dan budayaBatak, cobalah mengunjungi desa tenun tradisional Jangga, sekitar 24 km dari Parapat.

LETAK :

Kota Parapat provinsi Sumatera Utara.

AKSES :

Parapat adalah 176 km dari Medan dan dapat dicapai dalam waktu kurang dari 6 jam dengan bus umum. Bus memiliki dua rute: Medan-Parapat atau melalui Medan-Berastagi dan biaya sekitar 30.000 rupiah.

Anda dapat naik taksi pribadi dari Medan ke Parapat untuk 65.000 rupiah sekali jalan. Perjalanan memakan waktu sekitar 4 jam.

Agen perjalanan di Medan juga dapat mengatur mobil sewaan.

Setelah Anda tiba di Parapat, Anda dapat naik feri ke Pulau Samosir. Feri berlangsung setiap satu setengah jam dari 9 - 05:00. Dua titik pendaratan di Samosir adalah desa tradisional Tomok atau Tuk Tuk, di mana hotel dan restoran terkonsentrasi.

TARIF : -

FASILITAS :

•       Hotel 
•    Restoran
•    Resort
•    Dll.