9 Statistik La Liga Jelang Tutup Musim 2017

Posted By Unknown on 13/05/17 | 16.01

Foto: REUTERS/Albert Gea
Info1 Indonesia - Memuncaki daftar pencetak gol, Lionel Messi belum sekalipun bikin hat-trick di La Liga musim ini. Sementara Luis Suarez paling sering terjebak offside.

Termasuk akhir pekan ini, kompetisi Liga Spanyol tinggal menyisakan dua pertandingan. Kompetisi untuk menjadi juara hanya menyisakan Real Madrid dan Barcelona, yang sama-sama sudah meraih 84 poin.

Menjelang pekan ke-37, Messi masih berdiri di daftar topskorer dengan 35 gol dilesakkan. Dia nyaris tak mungkin disusul pemain lain karena Suarez yang berada di posisi kedua saja terpaut delapan gol. Sementara Cristiano Ronaldo di urutan tiga memiliki 20 gol.

Yang menarik, dari 37 gol Messi di Liga Spanyol, tidak ada yang datang dari hat-trick. Dia lebih banyak membuat brace (dua gol), yakni sejumlah 12 kali (24 gol).

Berikut data-data menjelang akhir kompetisi La Liga, sebagaimana diberitakan oleh Marca:

1. Lionel Messi membuat 12 brace, tapi tanpa hat-trick

Kali terakhir Messi menyudahi musim tanpa hat-trick adalah pada 2008/2009. Sebagai pembanding, Ronaldo sudah punya dua hat-trick di Liga Spanyol musim ini.

2. Ruben Castro bikin satu gol setiap melepaskan tiga tembakan

Striker Real Betis ini menjadi salah satu pemain paling efektif di Liga Spanyol 2016/2017. Dia rata-rata hanya membutuhkan tiga tembakan untuk bisa melesakkan satu gol. Pemain veteran itu sudah membuat 11 gol dari 36 shot.

Lionel Messi membuat 35 gol dari 72 tembakan, sedangkan Ronaldo menghasilkan 20 gol dari 54 tembakan

3. Luis Suarez rajanya offside

Total sudah 47 kali Suarez tertangkap offside musim ini. Persaing terdekat Suarez adalah Sergi Enrich (Eibar) dengan 35 kali offside. dan Florin Andone (Deportivo La Coruna) yang 32 kali terkena offside

4. MSN dan tiang/mistar gawang

Messi, Suarez, dan Neymar sama-sama sudah mengenai mistar atau tiang gawang sebanyak enam kali musim ini.

Pemain lain yang bisa menyamai catatan tersebut adalah Iago Aspas (Celta Vigo) yang juga sudah enam kali mengenai tiang/mistar gawang. Sementara Gareth Bale, Aritz Aduriz dan Yannick Carrasco mengenai mistar/tiang sebanyak enam kali.

5. Morata topskorer Madrid, asal…

Jika gol penalti tidak dihitung, maka Alvaro Morata akan menjadi topskorer asal Spanyol di La Liga musim ini. Morata (15 gol) akan mengalahkan Iago Aspas (17 gol). Morata bahkan akan jadi top skorer Madrid, mengalahkan Ronaldo (20 gol).

6. Vazquez dan Ter-Stegen paling banyak menang

Lucas Vazquez dan Marc Ter-Stegen jadi dua pemain yang paling banyak meraih kemenangan. Mereka menjadi semacam jimat keberuntungan untuk klubnya masing-masing. Vasquez bermain 31 kali tanpa terkalahkan, sementara Ter Stegen bermain 34 laga tanpa kalah

Pemain dengan rekor paling dekat adalah Lucas Hernandez, yang meraih 12 kemenangan dari 13 kali merumput bersama Atletico Madrid, sedangkan Samuel Umtiti meraih 22 kemenangan dari 23 laga bersama Barcelona.

7. Cuma tiga pemain yang tampil penuh di musim ini

Setelah melewati 36 pertandingan, cuma tiga pemain yang selalu tampil di seluruh pekan tersebut (total 3.240 menit). Mereka adalah Guillermo Ochoa (kiper Granada), Antonio Adan (kiper Betis) dan Geronimo Rulli (kiper Real Sociedad). Sementara pemain outfield dengan jumlah menit paling banyak adalah Gerard Moreno (3.100 menit).

8. Roberto Soriano paling sering diganti

Tampil 32 kali bersama Villarreal di musim ini, Roberto Soriano ditarik keluar di tengah laga sebanyak 20 kesempatan. Dua pemain lain yang sering diganti adalah Nicola Sansone dan Carrasco dengan masing-masing berjumlah 19 kali.

9. Sansone si pendulang penalti

Sansone jadi pemain yang paling sering menghasilkan penalti untuk timnya (Villarreal). Dia sudah menghasilkan empat kali penalti. Berada paling dekat dengannya adalah Sergio Leon, yang sudah menghasilkan tiga penalti. (op/adm)
Blog, Updated at: 16.01

0 komentar:

Posting Komentar

TRANSLATE

Popular Posts

loading...